Salah Masuk Jurusan (?)

"Nanti masuk jurusan apa ci?", "Mau tetep disini apa mau lanjut di luar daerah?", "Nanti kuliahnya dimana?", "Jangan jauh-jauh ci kuliahnya".

Kurang lebih seperti itu kalimat yang terlontar dari keluarga maupun teman-teman kepadaku saat menjelang UAN.

Jujur saja, Aku bingung. Sangat bingung. Tidak ada sekalipun terlintas di pikiranku mengenai jurusan maupun universitas mana yang akan menjadi tempat untukku melanjutkan studi. Sampai pada akhirnya beberapa kerabat orangtuaku menyarankanku untuk memilih jurusan Ilmu Perpustakaan. haha yang benar saja. Ilmu perpustakaan? ngapain coba? jaga buku? ogah!

Awalnya aku enggan mendengarkan penjelasan orangtuaku. Sampai pada suatu waktu aku tidak sengaja mendengar percakapan orangtuaku dengan kerabat kantor mereka. Salah satu kerabat orangtuaku berbicara mengenai tenaga kerja yang saat ini sangat dibutuhkan oleh kebanyakan instansi yang ada di daerahku. Salah satunya yaitu tenaga kerja di bidang perpustakaan yakni yang dibutuhkan ialah minimal sarjana S1 Ilmu Perpustakaan. Pendirianku mulai goyah. Namun aku tetap tidak sudi masuk jurusan itu. Kebetulan saat itu sudah terbesit di benakku untuk masuk jurusan Hubungan Internasional atau masuk sekolah penerbangan.

Tiba saatnya pendaftaran melalui SNMPTN. Aku memilih Ilmu Perpustakaan UIN Sunan Kalijaga sebagai pilihan pertama. Dalam pikiranku, aku akan mencoba mendaftar melalui cara lain untuk mengejar jurusan pilihanku. Aku melakukan ini hanya untuk menyenangkan orangtuaku.

Aku diterima. Ibuku sangat bersemangat menyiapkan segala sesuatu mengenai keberangkatanku menuju kota rantau. Bagaimana denganku? Biasa saja. Namun rasa biasa itu seketika berubah menjadi rasa syukur ketika aku mendapat informasi bahwa mahasiswa jurusan Ilmu Perpustakaan dari daerahku akan mendapatkan beasiswa setiap tahunnya. Alhamdulillah. Dengan ini aku bisa meringankan beban kedua orangtuaku.

Awal perkuliahan kujalani dengan penuh semangat. Seiring berjalannya waktu aku mulai jenuh. Ada rasa sedikit penyesalan ketika melihat teman-teman kuliah di jurusan yang mereka inginkan lebih-lebih mereka diterima di universitas ternama dan bergengsi. Setiap ada seseorang yang menanyakan mengenai jurusanku, dengan sedikit enggan aku menjawab dan segera mengganti topik pembicaraan.

Sekarang, aku berusaha untuk menerima kenyataan. Mau tidak mau aku harus menjalaninya dengan ikhlas agar semua berjalan lancar. 


Tidak sedikit teman-teman yang menyalahkan jurusanku atas statusku yang jomblo. Gak ada yang mau pacaran sama 'tukang jaga buku'. haha kurasa memang benar. Tapi bukan karena kita 'tukang jaga buku'. Kita, mahasiswa Ilmu perpustakaan terlalu sibuk akan tugas yang menumpuk. Masih banyak hal-hal yang lebih bermanfaat yang bisa kita lakukan selain pacaran. Bahagia gak harus punya pacar :) ya kan? (ya walaupun sering baper kalo liat pasangan mondar-mandir di jalan #yaelah)  

Komentar

  1. yah jangan bgtu echeng, tetap kembangkan passion waloun tdk maso jurusan yg trang minati... :D sama trang 2 am...

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan Populer